Perubahan arah harus dikerjakan dengan memakai alat bantu yang sesuai. Pipa harus sejajar atau tegak lurus dinding kecuali jika ditetapkan lain. Sengkang atau tumpuan sementara harus disediakan untuk menujang pipa pada saat dipasang dan pemasangan pekerjaan pipa harus dilaksanakan dengan hati-hati untuk mencegah terjadinya kerusakan pada pipa atau lapisan pipa ataupun struktur dan pelengkapan yang berdekatan. Sebelum penunjang dan sengkang sementara diangkat maka pir dan penunjang tetap harus sudah terpasang.
Perpipaan harus mempunyai sambungan dalam jumlah cukup untuk memudahkan pengangkatan. Semua perpipaan harus didukung kokoh dengan penggantung, sisipan atau tumpuan yang disetujui dan kemungkinan pengembangan atau penyusutan sudah diperhitungkan. Pipa tidak boleh ditumpukkan pada pipa lain, tangga, anak tangga atau trotoar kecuali jika disetujui oleh Pemilik Pekerjaan dan atau Tim Teknis.
Semua pipa vertikal harus didukung pada tiap lantai atau pada interval-interval yang tidak lebih dari 2 m ke arah pipa, klem, sengkang atau penahan pada dinding, serta pada titik yang lain agar menjamin terciptanya konstruksi yang kaku.
Tiap bagian pipa harus diletakkan dan semua sambungan (disemen, dilas, disekrup) dikerjakan ketika pipa ditumpu oleh penunjang sementara. Setelah sambungan selesai dikerjakan, pipa di klem pada posisi akhirnya. Pengecetan dan pelapisan luar/dalam harus dikerjakan sebagaimana ditentukan.
